Asscholmedia.net – Seminar Nasional Bahasa Arab (SEMNASBARA) ke-3 kali ini dilaksanakan pada Selasa, 19 Desember 2023 di Aula Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil Bangkalan dengan mengusung tema “Isu dan Tren Pembelajaran Bahasa Arab di Era Artificial Intelligence”.

Latar belakang diangkatnya tema tersebut karena penggunaan Artificial Intelligence (AI) dalam pendidikan Bahasa Arab dapat memberikan manfaat seperti kemudahan dan efisiensi dalam pembelajaran, personalisasi materi dan metode pembelajaran sesuai dengan kebutuhan dan preferensi mahasiswa, peningkatan kualitas dan kuantitas sumber belajar, serta pengembangan keterampilan abad 21 seperti kreativitas, kolaborasi, komunikasi, dan literasi digital.

Era digital berbasis AI memberikan tantangan baru dalam pendidikan Bahasa Arab karena interaksi dan aktivitas sehari-hari semakin terintegrasi dengan teknologi digital. Dalam pendidikan Bahasa Arab di era digital berbasis Artificial Intelligence juga sangat penting dan tidak menutup kemungkinan untuk mengajarkan nilai-nilai seperti integritas, tanggung jawab, empati, kerjasama, dan pengelolaan waktu yang sehat dalam penggunaan teknologi digital. Hal ini melibatkan kesadaran akan etika digital, keamanan online, penanganan informasi yang akurat, literasi media, dan keterampilan sosial online.

Adapun yang bertindak sebagai narasumber adalah Dr. Fera Andriani Djakfar, Lc., M.Pd.I (Kaprodi PBA STAIS Bangkalan) dan Dr. Hj. Siti Maisaroh, Lc., M.Pd (Dosen PBA IAIN Madura Pamekasan) dan yang bertindak sebagai moderator adalah Muayyanah, S.Pd (Alumni PBA STAIS dan wisudawan terbaik akademik dengan predikat cumlaude pada tahun 2022).

Selaku Kaprodi PBA, Dr. Fera berpesan seraya berharap agar kegiatan SEMNASBARA bisa terus eksis dilaksanakan setiap tahun dan bahkan bisa berskala internasional dengan menghadirkan narasumber atau peserta dari luar negeri.

“Pesan saya, semoga even ini terus konsisten diselenggarakan setiap tahun dengan peningkatan secara kualitas dan kuantitas. Secara kualitas, misalnya dari seminar Nasional, ditingkatkan lagi menjadi seminar Internasional dengan peserta dari dalam dan luar negeri. Secara kuantitas, semoga setiap tahunnya jumlah peserta meningkat, juga durasi penyelenggaraan menjadi lebih lama seperti konferensi internasional yang diadakan setidaknya 2 hari”, Tuturnya

Selain itu, SEMNASBARA pada tahun-tahun berikutnya bisa memberikan output yang lebih besar lagi berupa prosiding. “Juga kami berharap ke depan ada output berupa prosiding, artikel jurnal, dan naskah akademik lainnya yang dihasilkan dari Semnasbara”, pungkasnya.

Reporter: Mr.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.