Asscholmedia.net – Cocoghen yang digelar pada MUBES 2 ASSCHOL itu bertepatan dengan malam tanggal 1 Rabiul Awal 1444 H dan sekaligus menjadi malam puncak penutupan perhelatan MUBES 2 ASSCHOL.

Namun, malam 1 Rabiul Awal ini menjadi malam Cocoghen yang istimewa khususnya di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil karena Cocoghen yang digelar tersebut merupakan Cocoghen Massal dengan pembacaan Qasidah Burdah Al-Madih terbanyak. Senin (26/09) malam. Dipimpin langsung oleh RKH. Mohammad Karror Aschal, RKH. Mohammad Nasih Aschal, RKH Fakhruddin Aschal, KH. Agus Lukmanul hakim dan Nyai. Hj. Mutmainah Aschal.

Menghadirkan ribuan masyarakat umum, alumni dan simpatisan sehingga memadati halaman Madrasah pondok pesantren, musholla dan area sekitar pondok pesantren Syaichona Moh. Cholil Bangkalan. Dihitung langsung oleh tim Muri dari Jakarta sehingga dengan demikian kegiatan Cocoghen Massal dengan pembacaan Qasidah Burdah Terbanyak bisa memecahkan Rekor Muri pada tahun 2022.

Di pondok Pesantren Syaichona Moh Cholil Bangkalan ini bukan pertama kali mendapatkan Rekor Muri, tapi kali ini merupakan yang kedua kalinya yaitu pembacaan Qasidah Burdah oleh santri terbanyak pada malam Cocoghen Maulid Nabi Muhammad Dengan jumlah peserta sebanyak 3.647 peserta.

“Alhamdulillah ini merupakan apresiasi dari Muri untuk Santri dan Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil Bangkalan”, ungkap Ibu Ida selaku Manajer Muri.

“Malam ini kami umumkan dan mengesahkan bahwa Cocoghen Massal dengan pembacaan Qasidah Burdah oleh santri terbanyak Resmi tercatat di Museum Rekor Dunia-Indonesia yang ke 10.571”, tegasnya kembali tanda bahwa Cocoghen Massal resmi tercatat sebagai Rekor Muri.

RKH. Mohammad Nasih Aschal sebagai Ketua Umum terpilih periode 2022-2027 mengungkapkan bahwa hal ini merupakan hadiah kepada Nabi Muhammad dan pembuktian bahwa kita semua cinta NKRI. Kami berharap, semoga ini menjadi jawaban kepada kita semua yang sering resah dengan acara Maulid Nabi Muhammad SAW.

Reporter: Mr.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.