Asscholmedia.net – Ilmu falak merupakan salah satu cabang ilmu pengetahuan yang sangat tua, berdasarkan bahasa Arab kata “falak” atau “aflak” berarti orbit atau edar benda-benda angkasa.
Bagi peradaban Islam terdahulu ilmu falak sangatlah berguna, tidak hanya sekadar mengamati benda-benda langit, tetapi memiliki tujuan ataupun kepentingan tertentu diantaranya demi kepentingan perdagangan, penentuan tanggal ritual keagamaan, pertanian hingga memahami karakter seseorang. Ilmu falak juga digunakan untuk peramalan yang secara bahasa dikenal dengan ilmu Nujum dan Astrologi.
Maka wajar saja, peradaban Islam terdahulu melahirkan ahli-ahli astronomi yang memiliki peran penting di Dunia. Seperti Al Buzjaini, Ibn Khaldun, Ibn Al Haitsam dan tokoh-tokoh lainnya.
Demikian pula santri-santri yang berada di Pondok Pesantren Syaichona Moh. Cholil Bangkalan juga di bekali ilmu falak agar bisa mewarisi ilmu keislaman dan menghiasi peradaban di zaman kekinian sehingga kejayaan Islam akan terus bercahaya di seantero dunia.
Kegiatan falakiyah tersebut dilaksanakan oleh Tim Falakiyah PP. Syaichona Moh. Cholil Bangkalan bekerjasama dengan tim Lembaga Falakiyah PCNU Gersik. Sabtu, (31/08/19) sore.
Baca Juga:
- Semarak Malam Tahun Baru Hijriyah 1441 H di Kota Dzikir & Shalawat
- Keutamaan Membaca Doa Awal Tahun Imam Ghazali
“Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk Ru’yatul Hilal (atau penentuan 1 Muharram 1441) atas kerjasama Tim Falakiyah PP. Syaichona Cholil Bangkalan dengan tim LF PCNU Gersik, bertempat di Bukit Condrodipo Gresik dengan jumlah anggota 25 santri” tegas Ust. Abdul Latif selaku Koordinator tim falakiyah PPSMCH.
Adapun tujuan diadakannya kegiatan ini, sebagaimana yang dipaparkan oleh Ust. Moh. Tuba bahwa kegiatan ini tidak lain adalah untuk praktik lapangan dari teori-teori ilmu falakiyah (astronomi) yang selama ini sudah dipelajari oleh santri-santri PP. Syaichona Moh. Chlil.
“Selain itu, juga untuk membuktikan sekaligus mengecek akurasi hitungan mereka (hisab awal bulan) dari berbagai kitab falak”, imbuhnya yang sekaligus sebagai pengajar atau pembimbing tim Falakiyah PP. Syaichona Moh. Cholil.
Sebelum waktu Maghrib tiba, Tim Falakiyah ini menyempatkan untuk sowan ke Sunan Giri dan Sunan Prapen serta pulangnya juga disempatkan sowan ke Sunan Gresik selain dari tabarruk kepada para Waliyulloh juga bertawassul melalui Beliau-beliau agar kegiatan ini berjalan sukses dan lancar. Ujar Kepala Madrasah Tsanawiyah asal Kota Kediri saat dimintai keterangan oleh tim media.
Kedatangan tim Falakiyah dari Pondok Pesantren Demangan Bangkalan ini pun turut disambut hangat oleh para pengurus LF PCNU Gersik, terbukti ketika sampai di Lokasi rukyat para santri disambut hangat oleh para pengurus Lembaga Falakiyah PCNU Gresik, bahkan perwakilan dari pengurus LF PCNU Gresik juga berbagi ilmu dan pengalaman seputar rukyatul hilal.
Kegiatan yang dimulai setelah Maghrib ini berjalan dengan lancar dan para santri satu demi satu berhasil melihat Hilal.
Sebagaimana ditegaskan oleh Ust. Moh Tuba bahwa kegiatan rukyat ini berjalan dengan lancar dan Alhamdulillah satu demi satu dari para santri mulai ada yang berhasil melihat hilal awal Muharram 1441 H, tegasnya.
“Hingga sekitar setengah jam setelah Maghrib, semua santri berhasil melihat hilal. Berbeda dengan rukyat sebelumnya yang dari semua santri yang berhasil melihat cuma satu orang” pungkasnya.
Reporter: Rofi el-ponty
Redaktur: Ahmad Hafsin
One Reply to “Tim Falakiyah PP. Syaichona Moh. Cholil Gelar Ru’yatul Hilal 1 Muharram di Bukit Condrodipo”