Asscholmedia.net – Suatu hari al-Imam asy-Syafi’i ditanya oleh kelompok Ateis berjumlah 17 orang.
“Apa bukti adanya Tuhan?” Tanya Ateis.
Al-Imam asy-Syafi’i menjawab:
“Bukankah daun Rumbei |ยน| (jawa: lampaung), rasa, warna, bau dan bentuknya sama menurut kalian?”
“Iya, benar kami tahu itu.” Jawab Ateis.
Al-Imam asy-Syafi’i melanjutkan:
“Jika daun itu dimakan ulat sutra, maka akan keluar darinya benang-benang sutra. Jika di makan tawon, maka akan keluar darinya madu. Jika dimakan kambing, maka akan keluar darinya pupuk kandang dan jika dimakan rusa, maka akan keluar darinya minyak kasturi. Pertanyaannya, lalu siapakah yang menciptakan sesuatu yang beraneka macam ini, padahal berasal dari satu bahan?
Mendengar jawaban dari Al-Imam asy-Syafi’i, mereka tidak berkutik dan menerima. Seketika itu juga meraka menyatakan diri masuk agama Islam.
Penulis: Abdul Adzim
|ยน| daun yang digunakan sebagai makanan ulat sutra.
Referensi:
โ๏ธ ๐บ๐๐๐๐๐ ๐ด๐๐๐๐๐๐๐ ๐๐-๐น๐๐๐๐ ๐ญ๐๐๐๐๐๐ ๐ ๐๐ ๐ฐ๐๐๐ ๐๐-๐จ๐๐๐๐๐ ๐ซ๐๐๐๐’๐ ๐ ๐๐ ๐ผ๐๐๐| ๐ป๐๐๐๐๐ ๐๐-๐ฒ๐๐๐๐โ๐ด๐๐๐๐๐๐๐ ๐๐-๐ฎ๐๐๐๐| ๐ซ๐๐๐ ๐๐-๐ญ๐๐๐ ๐๐๐ 2 ๐๐๐ 108-109.
โ๏ธ ๐บ๐๐๐๐๐ ๐ฉ๐๐๐’๐๐ ๐ ๐๐ ๐จ๐๐ ๐ด๐๐๐๐๐๐๐ ๐ป๐๐๐๐๐ ๐๐๐ ๐จ๐๐๐๐ ๐๐๐ ๐ด๐๐๐๐๐๐๐ ๐๐-๐ธ๐๐๐๐๐๐๐ ๐๐-๐ต๐๐๐๐๐| ๐บ๐๐๐๐๐ ๐๐-‘๐ผ๐๐๐ ๐๐ ๐ด๐๐๐๐๐๐ ๐๐-๐ผ๐๐๐| ๐ซ๐๐๐ ๐๐-๐ฒ๐๐๐๐ ๐๐-๐ฐ๐๐๐๐๐๐ ๐๐๐ 77.